Chat

Minggu, 13 Januari 2013

Talk Now : Vitamin C for Health

Hari ini gue sedih banget :'( Padahal tadi abis dari acara ulang tahun temen, tapi sedihnya nggak ketulungan... Nggak tau kenapa hari ini nangis terus, rasanya bener-bener menyedihkan banget ya. Tiba-tiba aja nangis, sekarang nggak bisa berhenti nggak tau kenapa :'( Kenapa gue musti cengeng sih :'(

Tapi gue nggak pengen bikin yang lain sedih, jadi cukup gue yang sedih :')

source : google
Oke, sekarang aku mau bahas soal "Vitamin C". Siapa sih yang nggak tau vitamin C, aku yakin banyak orang yang udah nggak asing lagi dengan betapa pentingnya vitamin C. Tapi mungkin beberapa orang taunya, kalau vitamin C itu sehat untuk tubuh, tanpa tau detailnya secara jelas. Yang jelas vitamin C itu bisa nyegah sariawan di mulut, iya kaaan? ;)

Tapi selain itu, vitamin C punya segudang manfaat yang nggak bisa dipungkiri. Sayangnya vitamin C nggak bisa dihasilkan oleh tubuh kita, jadinya kita harus mengkonsumsi makanan ataupun minuman yang mengandung vitamin C, supaya tubuh kita nggak kekurangan. Para pakar menyebutkan bahwa idealnya tubuh manusia memerlukan 100 mg vitamin C perhari. Ada juga yang bilang 200 mg, 60 mg, dan katanya maksimal 500 mg ajaa. Awalnya banyak yang berpendapat bahwa kalau kelebihan juga bakal dibuang lewat urin, tapi ternyata penelitian terakhir menyebutkan bahwa vitamin C yang berlebihan bisa mengendap di dalam jaringan tubuh maupun pembuluh darah. Hal ini tentunya berbahaya, karena menyebabkan keganasa (kanker), jerawat, dan lai-lain, terutama vitamin C sintesis :O

Aku pribadi addict banget sama vitamin C LOL~ XD Meskipun aku agak males makan jeruk, karena agak repot makannya, tapi tetep aku paksain, karena vitamin C itu penting banget! Apalagi kalau aku mulai ngerasain tanda-tanda sariawan, langsung deh cari sang penyelamat alias buah yang mengandung vitamin C. Kadang kalau kepepet aku minum aja minuman yang mengandung vitamin C, tapi jangan terlalu sering juga loohh, lebih baik konsumsi yang alami-alami aja ;)

Nah ini dia manfaat-manfaat dari vitamin C yang esensial itu :D

1. Antioksidan terbaik

Vitamin C adalah antioksidan yang sangat penting dalam tubuh. Kita perlu Vitamin C sebagai garis depan pertahanan melawan radikal bebas. Di sini, fungsi utamanya adalah untuk menangkap radikal bebas dan menetralisirnya sebelum radikal bebas itu bisa merusak sel dalam tubuh kita.

Dalam tubuh, radikal bebas 'ditangani' oleh banyak vitamin dan mineral dalam tubuh Anda. Apa yang membuat vitamin C begitu penting? 

Pertama, karena vitamin C merupakan vitamin yang larut dalam air, dan air ada di mana-mana di dalam tubuh kita, di dalam semua sel-sel tubuh dan dalam ruang-ruang di antaranya. Karena radikal bebas ada di mana-mana di seluruh tubuh, maka tubuh kita memerlukan vitamin C untuk selalu siaga dimana-mana untuk menanganinya. 

Kedua, antioksidan kuat lain seperti Vitamin E dan enzim antioksidan seperti superoksida dismutase (SOD) dan glutathione perlu Vitamin C untuk dapat melakukan fungsinya dengan baik.

Vitamin C juga diperlukan oleh enzim-enzim lain dalam mengumpulkan dan menyaring racun seperti timah dan zat polutan dalam tubuh Anda. Sekarang ini dampak polusi lingkungan hampir mustahil untuk dihindari. Semakin cepat racun keluar dari dalam tubuh, semakin sedikit kerusakan yang bisa ditimbulkannya. Perlindungan anda yang terbaik adalah vitamin C dosis tinggi.


2. Menurunkan Resiko Penyakit Jantung

Vitamin C sangat penting untuk sintesis kolagen. Kolagen berbentuk serabut kuat dan merupakan jaringan ikat penting untuk kulit, otot, pembuluh darah, dan bagian tubuh penting lainnya. Kekurangan vatamin C cenderung melemahkan landasan struktur untuk pembuluh darah, jantung, dan otot jantung.

Peran vitamin C dalam pembentukan kolagen merupakan faktor positif untuk mencegah serangan penyakit koroner. Penelitian menunjukkan bahwa kekurangan vitamin C menyebabkan kerusakan susunan sel arteri sehingga dapat terisi kolesterol dan menyebabkan aterosklerosis.




3. Menyembuhkan Flu Lebih Cepat

Apakah Vitamin C dapat mencegah kita dari masuk angin, flu, bronkitis, atau pneumonia? Tidak. Apakah vitamin C dapat membantu menyembuhkan lebih cepat dari masuk angin, flu, bronkhitis atau pneumonia? Ya. 


Jika Anda pada dasarnya sehat dan mengkonsumsi 1.000 hingga 2.000 mg ekstra vitamin C, gejala flu, demam, atau masuk angin tadi mungkin tidak akan terlalu memperparah kondisi anda dan Anda bisa sembuh lebih cepat. Bagi kaum lanjut usia, semakin banyak mengkonsumsi ekstra Vitamin C sangat baik bagi kesehatan.

Asupan vitamin C yang rendah membuat anda lebih rentan terhadap penyakit, sedangkan tubuh anda membutuhkan banyak vitamin C ketika sel-sel tubuh anda bekerja melawan penyakit. Konsumsi vitamin C 1000 mg sehari akan meningkatkan sistem kekebalan tubuh anda.



4. Menurunkan Kadar Kolesterol

Penelitian menunjukkan bahwa orang yang biasa mengkonsumsi vitamin C dosis tinggi memiliki kadar kolesterol yang rendah. Mereka juga memiliki kadar kolesterol LDL rendah (kolesterol jahat) dan kolesterol HDL yang lebih tinggi (kolesterol baik). 

Jadi jika kolesterol total Anda tinggi, apakah anda dapat menurunkannya dengan mengkonsumsi vitamin C? Tergantung. Jika sekarang konsumsi vitamin C rendah, meningkatkan konsumsi vitamin C akan membantu Anda menurunkan kadar kolesterol total dengan meningkatkan tingkat HDL Anda.



5. Menurunkan Tekanan Darah

Tekanan darah tinggi (di atas 140/90) adalah faktor risiko besar untuk penyakit jantung dan stroke dan juga untuk penyakit ginjal. Banyak studi menunjukkan bahwa orang dengan kadar tinggi Vitamin C memiliki tekanan darah yang sedikit lebih rendah dibandingkan orang dengan vitamin C tingkat rendah. Perbedaannya sekitar empat poin dalam diastolik (ketika jantung santai antara ketukan). Mungkin kedengarannya tidak banyak, tetapi menurunkan tekanan darah diastolik dengan hanya dua titik saja, dapat mengurangi kemungkinan penyakit jantung sebanyak 8%. Ini salah satu alasan mengapa para lansia yang biasa mengkonsumsi vitamin c dosis tinggi hidup memiliki resiko lebih sedikit dari serangan jantung dan stroke.


Jika angka tekanan darah anda cukup tinggi, vitamin C, bersama dengan berolahraga, menurunkan berat badan, dan berhenti merokok bisa membantu anda menurunkan tekanan darah anda ke bawah.



6. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Sistem kekebalan tubuh melindungi anda dari infeksi. Ini dilakukan oleh beberapa jenis sel darah putih dan zat kimia lainnya sebagai kurir yang akan menentukan kemana sel darah putih itu harus pergi dan apa yang harus dilakukannya. Ketika sehat, anda memiliki sekitar satu triliun sel-sel darah putih dalam tubuh. Ketika sakit, tubuh akan memproduksi jutaan sel darah putih lebih setiap jam untuk melawan penyakit.


7. Penyembuhan Luka 

Salah satu tanda penyakit kudis adalah luka yang tidak dapat disembuhkan atau luka lama yang muncul kembali. Oleh karena itu anda memerlukan vitamin C untuk membuat kolagen, yang akan memperbaiki jaringan ikat dan menyembuhkan luka. mengkonsumsi ekstra Vitamin C akan membantu anda lebih cepat sembuh jika anda memiliki luka, goresan, patah tulang, membakar, atau jenis luka lainnya.


8. Ampuh Melawan Alergi


Jika anda bersin, itu terjadi karena sistem pertahanan tubuh anda berpikir bahwa 'zat asing' yang telah masuk ke dalam tubuh anda adalah kuman penyerang yang harus dilenyapkan. Untuk melakukannya, sistem kekebalan tubuh anda tadi melepaskan zat kimia yang disebut histamines ke dalam darah. Korban utama dari pertempuran melawan "penyerbu" adalah anda. Histamines anda sendiri yang membuat anda bersin, bersin, tersedu, batuk, gatal-gatal, dan kejadian lainnya yang biasanya tidak menyenangkan itu.

Ada cara yang lebih mudah, lebih alami dan lebih murah untuk mengatasi alergi pernapasan, yaitu Vitamin C. Cobalah mengkonsumsi 1.000 hingga 2.000 mg sehari selama beberapa minggu. Manfatnya adalah alergi anda akan mereda dan hilang selama anda terus mengkonsumni vitamin C tadi. Hal ini dikarenakan Vitamin C menjaga sistem kekebalan tubuh dengan membuat lebih banyak histamines untuk memulai dan membantu Anda mengeluarkan penyebab alergi tadi keluar dari aliran darah dengan lebih cepat.



9. Merawat Kulit Anda

Penelitian lain menemukan bahwa vitamin C berfungsi sebagai antioksidan yang dapat mencegah terjadinya oksidasi lemak jenuh menjadi bentuk peroksida yang berbahaya bagi tubuh dan dapat mengganggu sistem kardiovaskular (pencetus penyakit darah tinggi, jantung koroner, stroke, dan lain-lain). Ini bermanfaat untuk pembuatan jaringan kolagen yang berfungsi memperkuat kulit, tulang rawan, tendon, dan dinding pembuluh darah. Kolagen yang terkandung di dalamnya dapat membantu merangsang proses peremajaan sel kulit, sehingga membantu mencegah penuaan dini dan mengatasi berbagai masalah kulit.


Vitamin C dapat dikonsumsi langsung maupun dioleskan pada kulit. Sangat dianjurkan untuk mengonsumsi vitamin C secara teratur. Untuk mempertahankan kesehatan dan meningkatkan daya tahan tubuh, disarankan untuk mengonsumsi vitamin C dengan dosis antara 500 hingga 1.000 mg/hari. Untuk mempertahankan kecantikan kulit dibutuhkan vitamin C dengan dosis 500-2.000 mg/hari. Sedangkan untuk mengurangi vlek kehitaman pada kulit dianjurkan untuk mengonsumsi vitamin C antara 2.000 hingga 4.000 mg/hari dalam bentuk buffer (tidak asam) yang dapat dikonsumsi 1-1,5 jam setelah makan. Meski aman dikonsumsi dalam dosis tinggi dan bersifat larut dalam air, saat mengonsumsi vitamin C sangat dianjurkan untuk memperbanyak minum air putih agar terhindar dari terjadinya kristalisasi dalam ginjal.


Dewasa ini, vitamin C banyak dipergunakan sebagai bahan utama pada berbagai produk perawatan kulit. Sebagai contoh, apabila dioleskan pada kulit, vitamin C akan berfungsi langsung melindungi kulit terhadap oksidative-stress (radikal bebas) yang terjadi akibat paparan sinar ultraviolet yang menyebabkan masalah penuaan dini pada kulit.


Vitamin C tentunya harus kita dapetin dari berbagai makanan, berikut merupakan daftar buah-buahan yang mengandung vitamin C (diurutkan berdasar kandungan vitamin C dari yang tertinggi sampai terendah) :

1. Jambu biji : 54 mg/100 g
2. Kiwi : 100 mg/100 g
3. Kelengkeng : 84 mg/100 g
4. Pepaya : 95,6 mg/157 g
5. Paprika merah : 190 mg/100 g
6. Brokoli : 118 mg/100 g
7. Kubis : 80,4 mg/secangkir kubis
8. Strawberry : 56,7 mg/100 g
9. Kembang kol : 50 mg/100 g
10. Jeruk : 30-50 mg/100g
11. Tomat : 34 mg/100 g
12. Cabai : 84 mg/100 g
13. Apel : 5 mg/100 g
14. Sayuran Hijau : bervariasi
15. Kentang : sangat sedikit
16. Kacang-kacangan : sangat sedikit
17. Wortel : sedikit
18. Ubi jalar : 35,3 mg/1 ubi jalar besar
19. Blewah : 49,2 mg/1 porsi blewah
20. Mini kol : 48,4 mg/mangkuk mini kol

Nah sekarang kita semua udah tau deh betapa banyak manfaat dari vitamin C, dan sumber-sumber vitamin C tersebut, tinggal pilih aja mau makan yang mana ;) Yang jelas mengkonsumsi vitamin C itu harus, supaya kita terhindar dari penyakit-penyakit di hari nanti.

See you guys ;) Semoga kita semua tetap bisa tersenyum meskipun masalah menghampiri, berjuang terus demi kebaikan...

sumber : www.smallcrab.com

Anyway, kemaren abis ngambil rapot loh! Alhamdulillah hasilnya cukup memuaskan, meskipun peringkatnya tetep sama ama kelas XI :) Yang penting kan nilainya naik, aku berharap supaya aku bisa menjadi salah satu mahasiswi di universitas yang aku targetkan tahun ini lewat jalur SNMPTN undangan, beserta jurusannyaaaa, doain yaaaa temaan! Aamiin :') Sukses terus buat kita semua!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post your comments